kabarpadangpanjang.com
HPL (Hight Pressure Laminated) merupakan material berupa papan olahan yang dibuat melalui penggunaan laminasi yang bertekanan tinggi. Material ini biasanya digunakan sebagai finishing produk furniture kayu. Pemasangan HPL dilakukan dengan menempelkannya ke permukaan furniture menggunakan lem. Lemari, kabinet, meja, sampai kitchen set banyak yang memakai material ini untuk mempercantik tampilannya.
Sebelum digunakan, HPL perlu dipotong-potong terlebih dahulu sesuai ukuran bidang furniture yang akan ditutupinya. Proses pemotongan ini harus dilaksanakan secara hati-hati supaya bisa menghasilkan pinggiran yang rapi mengingat HPL berbentuk lembaran-lembaran tipis yang memiliki ukuran bentangan yang cukup lebar. Hal ini menyebabkan hasil pemotongan yang kurang tepat akan membuatnya tidak bisa digunakan dan diperbaiki.
Selanjutnya potongan-potongan HPL tadi diampelas bagian pinggirannya sampai halus dan rapi, kemudian ditempelkan satu per satu di permukaan furniture. Di sini dibutuhkan keterampilan khusus lagi agar Anda bisa menempelkan semua potongan HPL dengan rapi. Masalah baru muncul ketika Anda sudah selesai memasang potongan-potongan HPL. Ternyata bidang yang terbentuk dari pertemuan potongan-potongan HPL tidak rapi. Anda harus memberikan sentuhan khusus supaya sambungan HPL ini tidak kelihatan.
Adapun triknya adalah sebagai berikut :
Dempul
Dempul merupakan bahan yang dibuat secara khusus untuk mengisi pori-pori furniture yang ukurannya cukup besar. Proses pendempulan wajib dilakukan sebelum suatu produk furniture diberi lapisan finishing. Tujuannya untuk meratakan permukaan furniture tersebut. Apabila lapisan HPL pada furniture kurang terlihat rapi, Anda pun dapat memanfaatkan dempul. Cukup aplikasikan dempul ini di bidang sambungan yang dimaksud, lalu ampelas sampai menjadi halus. Anda mungkin harus melakukannya beberapa kali agar hasilnya bagus.
Edging
Edging juga dapat dimanfaatkan untuk merapikan batas sambungan HPL supaya tidak terlalu terlihat. Edging terbuat dari bahan PVC. Bentuknya menyerupai selotip. Anda bisa memasang edging tepat di titik-titik sambungan. Kemudian tekanlah dengan kuat agar edging menempel dengan rapi. Jika dibandingkan dengan dempul, edging lebih mudah diaplikasikan. Anda hanya perlu menempelkannya saja pada bidang yang dimaksud. Maka sejurus kemudian bidang tadi akan langsung nampak rapi dan bekas sambungannya tidak terlihat lagi.
Cat Kayu
Cat kayu bisa dimanfaatkan untuk menyamarkan keberadaan titik-titik sambungan HPL. Tapi Anda harus menggunakan cat kayu dengan warna yang sama persis dengan warna HPL. Tidak boleh ada sedikit pun perbedaan kecerahan. Apalagi kalau sampai warnanya jelas berbeda. Sebab perbedaan warna sedikit saja bisa mengakibatkan penampilan furniture menjadi belang-belang. Rupa furniture seperti ini tentu akan terlihat tidak menarik dan mengakibatkan nilainya menurun drastis. Gunakan cat kayu ini sama seperti saat Anda sedang mengecat furniture.
Spidol HPL
Sebenarnya ada bahan pewarna yang ditujukan khusus untuk HPL. Anda bisa menggunakan spidol HPL atau krayon HPL. Kami sarankan pilihlah spidol HPL karena hasilnya lebih bagus ketimbang Anda memakai krayon HPL. Spidol HPL tersedia dengan warna yang bermacam-macam. Di antaranya yaitu abu-abu kecokelatan, abu-abu terang, abu-abu sedang, cokelat kayu, cokelat terang, biru, dan sebagainya. Sekali lagi kami ingatkan pilihlah spidol HPL dengan warna yang sama persis seperti warna HPL agar hasilnya menyatu dan tidak belang-belang.